Giring Ganesha sedang meniti langkah kecil baru di dunia musik Indonesia. Ia kini merintis proyek solo dengan merilis single Sendiri. Lagu karya Guruh Soekarnoputra yang diciptakan pada 1984 ini pernah dipopulerkan oleh almarhum Chrisye.
Sebenarnya, cerita Giring, ia belum berencana untuk merilis lagu, apalagi untuk proyek solo karier. Namun, pada suatu ketika, Indrawati Widjaja, produser eksekutif dari Musica Studio (juga label tempat bernaung Nidji, dimana Giring juga menjadi vokalisnya), meminta Giring untuk menyanyikan lagu Sendiri. Tentu, dengan cara dan style Giring dalam menyanyikannya.
Giring akhirnya luluh ketika Guruh Soekarnoputra, Andi Rianto (penata musik), dan Andre Dinuth ikut meyakinkannya agar bersedia menyanyikan lagu Sendiri. "Mereka percaya bahwa saya mampu membawakan lagu ini dengan baik," tutur Giring.
Maka, terjadilah proyek solo dengan single Sendiri itu. Giring pun masuk dapur rekaman. "Dan untuk pertama kalinya saya merilis lagu solo. Merupakan suatu kehormatan saya bisa membawakan kembali lagu ini.” ujar Giring kemudian.
Lagu Sendiri bercerita tentang permasalahan dalam hidup. Liriknya menceritakan tentang seseorang yang sedang mengalami cobaan. Butuh waktu sendiri untuk berjalan dan memikirkan apa yang mau dilakukan ke depan, apakah lanjut atau berhenti sejenak.
"Dalam lagu ini, Mas Guruh menceritakan dengan jelas arti dari kesendirian. Lagu ini cocok untuk mereka yang sedang mengalami cobaan dan tantangan dalam hidup.” ungkap Giring.
Kesendirian, ujar Giring, merupakan hal besar dalam hidupnya. Menurut Giring, setiap manusia sebenarnya mampu bekerja sendiri, namun ketika ingin mencapai sesuatu yang lebih besar, perlu sebuah kerjasama.
Ada kalanya sendiri itu penting, namun jangan sampai berlarut dalam kesendirian itu. "Saya sering sekali merasa sendiri, sesekali tidak ada yang salah dalam menikmati kesendirian.”
No comments:
Post a Comment