Setelah setahun ditinggal oleh sang ibu Deva Malaiholo, Mikha Tambayong baru bisa bangkit dan menjalani hari seperti apa adanya. Meski ia kerap didera kerinduan akan sosok ibu.
Cinta dan kerinduan itulah yang kemudian dituangkankannya melalui lagu Tak Tergantikan. Sebuah lagu dengan lirik yang terdengar jujur, tulus, dan menyentuh. "Waktu nulis lagu aku kurang ekspresif,' tutur Mikha,"jadi aku minta bantuan sama tim, aku ungkapin apa yang aku rasain sampai akhirnya jadi potongan lagu ini." Mikha menulis lirik bersama Deva Mahenra dan pengolahan musik dilakukan oleh Ifa Fachir.
Secara notasi dan komposisi musik dikemas dengan minimalis namun terdengar elegan, dan easy listening. Untuk pertama kalinya Mikha terlibat penuh dari awal proses pembuatan lagu, musik, video klip hingga konsep perilisan. Ini karya paling berkesan bagi Mikha di sepanjang karirnya bernyanyi, sebuah karya yang lahir dari hati dan dinyanyikan sepenuh hati. "Ini tribute aku untuk almarhumah ibuku," katanya.
Meskipun lagu Tak Tergantikan sangat personal baginya, Mikha percaya bahwa setiap orang punya sudut pandang berbeda tentang sosok tak tergantikan dalam hidup mereka. Itu sebabnya, lagu ini bisa dinikmati siapapun dan dipersembahkan untuk seseorang yang mereka cinta.
"Memang lagu ini amat personal, dipersembahkan buat ibuku tapi siapapun yang mendengarkan bisa related jadi enggak perlu satu sosok spesifik yang sama dengan aku," ujar Mikha,"Aku penginnya siapapun yang dengar bisa terbawa suasana dan bisa mendedikasikan lagu ini untuk siapapun yang tak tergantikan tersebut. Pas take aku nangis makanya agak kedengaran karena aku mau apa yang ingin aku sampaikan berhasil"
Setelah vakum selama dua tahun, Mikha mengaku bakal fokus kembali di dunia musik. Mikha terakhir merilis Berpisah Itu Mudah (bersama Rizky Febian) pada 2018. "Mungkin ini berkah di pandemi dan aku emang suka banget di musik, jadi aku sekarang lagi mau fokus di musik lagi."








No comments:
Post a Comment