Eet Sjahrani, gitaris dan pentolan Edane, ditantang untuk melakukan kolaborasi dengan memainkan thrash metal oleh Tremor dalam proyek mini album Evolusi Logika. “Kenapa enggak, selama ada distorsinya, berangkat!,” ujar Eet, mantan gitaris God Bless menjawab lugas.
Iik Wardiandi, vokalis dan gitaris Tremor mengatakan bahwa sosok Eet sangat humble. Eet dinilai piawai memainkan genre musik di luar musik yang selama ini dimainkan. Tremor menilai sosok Eet, dengan jam terbang yang sudah mumpuni, sudah layak dinilai sebagai living legend. Itu sebabnya, Tremor mengajak Eet untuk kolaborasi.
Sebelumnya, grup band yang didirikan pada 2007 itu dengan
Eet telah melakukan kolaborasi dua
lagu live recording dalam pembuatan EP Evolusi Logika yakni lagu Tremor Megalomaniac dan lagu cover Kreator yakni People of The Lie.
Bagi Zahedi Eiza Sjahranie, nama panjang Eet, Tremor itu merupakan perpaduan antara old thrash metal dengan modern metal. “Asyik, cool, gue terima kasih sudah diajak live recording dengan Tremor. Thanks, buat gue ini moment yang seru karena full distortion. Sukses terus buat Tremor,” ujar lelaki kelahiran Bandung 3 Februari 1962 itu.
Kini mereka kembali bekerjasama dalam lagu Dunia. Lewat lagu ini mereka mengajak
umat manusia untuk tidak lagi melakukan perusakan terhadap dunia, khususnya
merusak keindahan alam semesta. “Yang paling penting lagu ini sekaligus
memberikan warning kepada umat manusia bahwa jika alam tetap dirusak maka Tuhan
pasti akan marah dan murka, kita semua akan menanggung akibatnya,” tutur Iik.
Selain kolaborasi dengan Eet, Tremor juga melakukan kolaborasi dengan Trison Manurung (Roxx/Death Distortion) dalam lagu Teror, dan Pay Burman (BIP/General Maya) dalam lagu Evolusi Logika. Rencananya mini album yang terdiri dari empat lagu ini bakal dirilis pada 11 Maret mendatang.









No comments:
Post a Comment